Pertemuan DPD RI - Dewan Federasi Rusia Bahas Alutsista Hingga Perdagangan Bebas
Senator Dapil DKI Jakarta
Senator Dapil DKI Jakarta

Pertemuan DPD RI – Dewan Federasi Rusia Bahas Alutsista Hingga Perdagangan Bebas

Selama lawatan ke Rusia bersama para senator Indonesia dalam agenda pertemuan DPD RI denga Dewan Federasi Rusia ada beberapa hal yang perlu Saya tuliskan, saat ini terus ada upaya baru yang dilakukan kedua negara dalam pembentukan Indonesia-Russia Preferrential Trade Agreement atau PTA, dan Kawasan Perdagangan Bebas Indonesia-Eurasia.

Upaya tersebut tentu akan bermanfaat bagi kedua belah pihak. Rusia akan menjadi pintu bagi Indonesia untuk memasukkan produk-produknya ke dalam zona Uni Ekonomi Eurasia, yang terdiri dari Rusia, Belarus, Kazakhstan, Armenia, dan Kirgizstan.

Dan sebaliknya, Indonesia juga akan menjadi pintu masuk Rusia ke pasar ASEAN yang berkapasitas 650 juta jiwa.

Di bidang pertahanan-keamanan, kerjasama kedua negara semakin baik dan pesawat-pesawat jet tempur buatan Rusia, Sukhoi SU 27, SU30 dan SU35 serta tank-tank tempur untuk TNI AL sudah masuk dalam jajaran Alutsista kita.

Selain itu, DPD RI dan Dewan Federasi Rusia telah bersepakat memperkuat kerjasama dalam organisasi parlemen internasional termasuk Inter-Parliamentary Union (IPU), Asia-Pacific Parliamentary Forum (APPF) demi meningkatkan keamanan dan stabilitas kawasan Asia-Pasifik dan dunia.

Kedua negara juga telah membentuk Kelompok Persahabatan Dewan Federasi Rusia—DPD RI yang di pihak Rusia diketuai oleh Ibu Liliya Gumerova dan di pihak Indonesia diketuai oleh Wakil Ketua DPD RI Bapak Letnan Jenderal Marinir (purn) Nono Sampono.

Di bidang ekonomi, Indonesia dan Rusia juga bersepakat untuk mengurangi hambatan tarif dan non-tarif untuk kelapa sawit Indonesia yang masuk ke Rusia, termasuk pembangunan jalur kereta api dan pelabuhan di Kalimantan, serta kerjasama di bidang minyak, energi, dan pembangkit tenaga listrik.

Ketua DPD RI juga mengucapkan terima kasih karena pemerintah Rusia sudah meningkatkan kuota beasiswa untuk 160 mahasiswa lagi dari Indonesia dan sudah ada 500 mahasiswa yang kini belajar di Rusia.

Saya pun sempat jumpa dengan adik-adik mahasiswa/i asal DKI Jakarta di rumah Dubes RI untuk Russia Bp M Wahid Supriyadi. Kita banyak diskusi tentang permasalahan pendidikan. Terima Kasih untuk aspirasinya Nathan, Raisa & Maria. Sukses ya disana. Take care.

Kami mewakili segenap masyarakat Indonesia juga berterima kasih atas perhatian, kepedulian, dan bantuan Pemerintah Rusia dan masyarakat Rusia untuk menolong para korban bencana gempa bumi di Indonesia yang terjadi belum lama ini di Palu, Sulteng.

Kami yakin bahwa hubungan antara DPD RI dan Dewan Federasi Rusia yang semakin baik akan menjadi lokomotif baru untuk mempercepat dan memperluas hubungan bilateral kedua negara kita di segala bidang.

Related Posts

Leave a Reply

Sampaikan aspirasimu!